Senin, 30 Juni 2008

KUMPULAN CERITA2 DONGENG DALAM QURAN/ISLAM (LANJUTAN 5)

XVI. YA’JUJ wa MAKJUJ

Lihat juga Kisah Dzul Qarnaen.

Q18.92-95
[92] Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain lagi). [93] Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak mengerti pembicaraan. [94] Mereka berkata: "Hai Zulkarnain, sesungguhnya Ya'juj dan Makjuj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka?" [95] Zulkarnain berkata: "Apa yang telah dikuasakan oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka,………………..

Ya'juj dan Makjuj, dalam Bibel disebut Gog dan Magog. Dalam Bibel Gog dan Magog ditemukan dalam Kitab Kejadian 10:1-2 dan Yehezkiel 38. Dalam Yehezkiel 38 Gog adalah nama orang dan Magog adalah tempat asalnya. Tapi dalam Yehezkiel 38:5-9, Gog direpresentasikan sebagai kekuatan Persia yang kemudian menjajah Israel. Namun kemudian dalam tulisan-tulisan pseudogripha Gog dan Magog menjadi representasi sepasang kekuatan jahat yang berasal dari Iblis. Dalam Kitab wahyu (Yohannes), Gog dan Magog disebut sebagai kekuatan jahat yang akan muncul di hari Kiamat sesudah Iblis dilepaskan dari penjara 1000 tahun. Demikian juga dalam tafsiran Muslim :

Q21.96-97
[96] Hingga apabila dibukakan (tembok) Yakjuj dan Makjuj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. [97] Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): "Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang lalim"

Lalu, apa hubungannya Gog dan Magog dengan cerita Aleksander ? Cerita Aleksander dengan Gog dan Magog berasal dari dongeng-dongeng (Kristen) rakyat Syria, yang kemudian disatukan dan dihimpun dengan berbagai cerita lainnya dalam sebuah buku yang bernama Romance Alexander. Kemungkinan cerita itu sampai pada Muhammad dari Kristen Syria, (mis. sermon & homili Mar Jacob Serug pada abad ke 6), yang kemudian muncul dalam Quran sebagai “wahyu Tuhan”.

Kutipan Encyclopedia Britannica 2006 -offline, mengenai Romance Alexander :

Sumber utama dari seluruh literarure Roman Aleksander adalah epik rakyat yang ditulis dalam bahasa Yunani oleh orang Mesir hellenis selama abad ke 2 Masehi.Terjemahan-tercemahan dan salinan-salinan yang selamat memungkinkan dibuat rekonstruksi. Ini adalah gambaran Aleksander sebagai pahlawan messianic nasional, anak seorang raja sihir Mesir dengan istri Philip II dari Makedonia. Sihir dan keajaiban menjadi bagian mewarnai epik, sebagai contoh, pertemuannya dengan para Amazon di India. Dalam kisah-kisah kemudian, bagaimanapun, keajaiban dan anekdot-anekdot aneh mendominasi dan secara bertahap mengaburkan ciri-ciri historisnya. Episode-episode tambahan dimasukan pada versi asli, seringkali melalui “surat-surat” yang tampaknya seperti ditulis oleh atau untuk Aleksander, dan sebuah legenda tersendiri mengenai tangkapannya akan penduduk liar Gog dan Magog disatukan dari beberapa versi bahasa daerah. Sebuah cerita legenda Aleksander terdapat dalam sebuah terjemahan Inggris abad 9 sejarah dunia Orosiud . ……………………………………………………………………Dongeng-dongeng Aleksander versi Timur mengenai Gog dan Magog termaktub dalam Quran.

Kutipan manuskrip cerita Alexander versi Syria (abad ke 6 AD):

Aleksander berkata pada mereka, “Berapa jauh gunung dlturuni dari arah itu?’ Mereka menjawab, ‘Gunung ini menyambung tanpa sebuah celah, melewati laut Beth-Katraye, dan berlanjut sampai ujung luar Persia dekan India..’ Aleksander berkata. ‘Gunung ini lebih tinggi dan menakutkan dari semua gunung yang pernah kulihat.’ Sang orang tua, penduduk setempat, berkata pada raja,’Ya, yang Mulia. Tuanku Raja, tidak ada seorangpun baik kami, moyang kami, yang dapat malaluinya, kerena ini adalah batas yang Tuhan buat antara bangsa kami dan bangsa di baliknya.’ Aleksander berkata, ’Siapakah bangsa itu?.’ Penduduk setempat berkata,’Itu adalah bangsa Hun,’ Dia berkata pada mereka,’Siapakah rajanya?’ Si orang tua menjawab, ‘Gog dan Magog dan Nawal raja-raja dari anak-anak Japhet……Lihat Bibel Kej 10: 1-2.

Selanjutnya dikisahkan Aleksander membuat pintu gerbang raksasa dari tembaga di celah antara 2 gunung dan ditutupnya, supaya orang-orang Hun tidak menyerbu dan membuat kerusakan……………..

Tidak ada komentar: